PROGRAM PUSAT ZAKAT UMAT (PZU) DAN KAMPANYE YANG DILAKUKAN

ONLINE PR SEBAGAI SARANA EKSPANSI INFORMASI PERUSAHAAN


ONLINE PR SEBAGAI SARANA EKSPANSI INFORMASI PERUSAHAAN

Oleh
Rizal Saeful Azhar (1154060073)

martech.zone


Public Relations sebagai fungsi manajemen menjadi sebuah keharusan keberadaan dan perannya dalam suatu kelembagaan, organisasi atau perusahaan. Dengan adanya Public Relations sebuah perusahaan dapat lebih melebarkan sayapnya dalam konteks membangun citra dan reputasi dimata publiknya. Public Relations berfungsi sebagai katalisator dalam upaya menanamkan tingkat kepercayaan publik terhadap perusahaan.
Dalam tataran praktis, Public Relations bukan hanya sekedar menjual senyum, propaganda dengan tujuan memperoleh kemenangan sendiri atau mendekati pers dengan tujuan untuk memperoleh suatu pemberitaan. Lebih dari itu Public Relations mengandalkan strategi, yakni agar perusahaan disukai dan dipercaya oleh pihak-pihak yang berhubungan (Kasali, 1994: 15).
Semakin berkembangnya Public Relations dalam tataran teori dan aplikasinya semakin menambah khazanah metode serta strategi yang dilakukan dalam upaya menarik perhatian publik dan menanamkan confidence and trust dari publik terhadap perusahaan. Perkembangan tersebut memaksa Public Relations untuk mengikuti perkembangan sesuai dengan tren dan kelaziman publiknya saat ini.
Tidak dapat dipungkiri diera milenium kedua ini yang segala sesuatunya serba teknologi sedikit banyak telah mempengaruhi pola-pola kehidupan masyarakat secara umum dan khususnya berpengaruh juga terhadap penerapan strategi perusahaan dalam mengembangkan bisnisnya agar lebih maju. Pun demikian dengan bidang Public Relations yang dewasa ini bukan hanya sekedar penonjolan komunikasi verbal sebagai upaya penarik perhatian publik, namun saat ini juga sudah terjamah oleh perkembangan teknologi yaitu dengan adanya Online Public Relations.
Online Public Relations dapat juga disebut E-PR (Electronic Public Relations), Cyber PR, atau PR on the net merupakan kegiatan PR yang lebih mengedepankan internet sebagai sarana komunikasi perusahaan dengan publiknya. Dengan tidak menghilangkan aspek komunikasi verbal dalam praktik ke-PR-an, tidak dapat dipungkiri saat ini adanya Online Public Relations sangat diperlukan dalam suatu perusahaan. Online PR dapat membantu proses publikasi perusahaan menjadi lebih cepat dan menggandeng publik dengan lebih luas.
Urgensitas Online Public Relations dapat dilihat dari kebermanfaatan dan kelebihan diterapkannya Online PR dalam suatu perusahaan. Dapat diketahui bersama bahwa kelebihan dari Online PR adalah terdapat dalam beberapa aspek yang tidak dapat disentuh hanya dengan komunikasi verbal (lisan dan tulisan) biasa semata, yakni dapat dilihat dari aspek speed/kecepatan, real time, jangkauan, interaktif, hemat, dan mudah digunakan.
Dari aspek-aspek itulah dapat diketahui bahwa Online Public Relations sangatlah penting untuk diterapkan dalam perusahaan apa pun dalam konteks masa kini. Mengingat pola-pola pencarian informasi yang dilakukan oleh masyarakat saat ini lebih didominasi oleh internet atau segala sesuatunya berbasis online. Oleh karenanya PR haruslah senada dan seirama dengan itu, seorang praktisi PR haruslah dapat memanfaatkan berbagai media online untuk keperluan publisitas perusahaan. Bukan hanya itu, diperlukan juga rencanaan strategi dalam pemilihan dan penggunaan media online tersebut agar tepat guna dan tepat sasaran kepada publik yang ingin dijangkau.
Banyak media berbasis online yang dapat dipilih oleh praktisi PR dalam melaksanakan kegiatan ke-PR-annya. Media-media tersebut dimulai yang paling umum adalah email, kemudian yang lainnya dapat berupa web, blog, youtube dan media sosial (Instagram, Facebook, Twitter, dll.) sampai kepada perkembangan yang lebih mutakhir yaitu dengan adanya Electronic Magazine. Namun tentunya media-media yang ada tersebut memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Disitulah kepiawaian seorang praktisi PR diuji, seberapa besar kemampuannya untuk dapat menaklukkan publik dengan media-media tersebut.
Lantas bagaimana implementasi Online Public Relations dalam praktik ke-PR-an yang sesungguhnya? Untuk menjawab pertanyaan tersebut tentunya kita harus merujuk kepada perusahaan-perusahaan yang telah menerapkan Online PR sejak jauh-jauh hari. Dengan demikian akan terlihat bagaimana respons publik ketika informasi yang berkaitan dengan perusahaan disebarkan.
Penulis mengambil contoh PT. Pertamina (Persero) sebagai studi kasus dalam penerapan Online Public Relations. Sejauh pengamatan penulis, PT. Pertamina (Persero) dalam kegiatan publisitasnya menggunakan beberapa media berbasis online, di antaranya adalah Instagram, Twitter, Facebook, Youtube, dan Website bahkan juga menjamah ke penggunaan aplikasi untuk smartphone yaitu dengan adanya Pertamina-Go, My Pertamina dan Pertamina MAGZ.
Tentunya tidak cukup ruang untuk membahas satu persatu media yang digunakan oleh PT. Pertamina (Persero) di atas dalam artikel ini. Maka dari itu penulis memilih media mainstream yang banyak digunakan oleh masyarakat yaitu Instagram. Hampir semua masyarakat yang memiliki smartphone menginstall aplikasi Instagram, maka tidak heran salah satu aplikasi media sosial tersebut menjadi salah satu media yang dipilih oleh manajemen PT. Pertamina (Persero) dalam kegiatan publisitas perusahaannya.
Tercatat sampai penulisan artikel ini, akun resmi Instagram PT. Pertamina (Persero) diikuti oleh 121.000 akun dengan 939 kiriman di dalamnya. Penulis amati setiap kiriman yang di upload jumlah likenya tidak pernah kurang dari 500 like bahkan barangkali jika dirata-ratakan dapat mencapai ribuan like per satu kiriman dan video yang di upload hampir semuanya mencapai puluhan ribu tayangan.
Sebenarnya bukan like dan tayangannya yang menjadi persoalan, namun dalam dunia PR, hal-hal dibalik itu yang harus lebih digali dan dikaji. Sepintas dengan banyaknya like dan jumlah tayangan di Instagram barangkali tidak berarti dan berefek apa-apa, namun dalam dunia publisitas justru itu sangatlah penting dan dapat menjadi tolak ukur. Bayangkan dengan ribuan like dan puluhan ribu tayangan tersebut otomatis mengindikasikan bahwa yang melike dan melihat tayangan tersebut telah memperhatikan apa-apa yang telah diposting oleh manajemen Pertamina, dengan demikian puluhan ribu bahkan ratusan ribu akun yang menjadi pengikut akun Pertamina setidaknya telah mengetahui baik itu program atau pun kegiatan-kegiatan yang sedang dilakukan oleh PT. Pertamina (Persero).
Terlepas pengikut tersebut terpengaruh atau tidak, setuju atau tidak, hal yang lebih substansial dalam Online Public Relations adalah bagaimana kecepatan informasi sehingga mudah didapat dan diakses oleh publik dan yang tidak kalah penting adalah penyebarluasan informasi positif perusahaan dengan jangkauan luas sehingga banyak publik yang mengetahui informasi tersebut.
Berdasarkan uraian di atas, tentu menjadi sebuah keharusan bagi suatu perusahaan menerapkan Online Public Relations dalam proses pengelolaan perusahaannya terutama diera yang serba internet seperti sekarang ini. Mengingat manfaatnya yang begitu luar biasa dan dapat dengan mudah menyentuh berbagai lapisan masyarakat dengan adanya media-media yang ada bukan suatu kemustahilan Online Public Relations menjadi sebuah solusi perusahaan untuk lebih mengekspansi informasi perusahaannya lebih luas lagi di tengah persaingan antar perusahaan yang semakin ketat.

Komentar